Suzuki Forsa alias SA410 memiliki mesin 1000cc mesin yang terkenal bandel cukup bertenaga dan ringan.
Bila pada suzuki Forsa terjadi permasalahan mesin panas ketika macet terutama apabila AC dinyalakan...alhasil saat macet mesin panas, ac juga menjadi tidak dingin.
Bagaimana solusinya? mari kita lihat satu persatu permasalahannya.
Dari AC-nya sendiri :
Apakah kompresor yang digunakan sesuai dengan spesifikasi standard mesin anda? Standard mesin SA410 (F10A) menggunakan kompresor denso 10, apabila kompresor anda tidak sesuai dengan spesifikasi (lebih besar dari denso 10) maka sebaiknya anda mengembalikan kompresor ke kondisi standard kembali atau yang lebih enteng.
Apakah bearing kompresor baik tidak macet? cek keadaan pulley jangan sampai berat sebelum bekerja.
Dari sistem pendinginan mesin :
Ketika mesin di berikan beban semisalnya AC maka selain terbeban oleh kompresi ac itu, mesin juga terbeban oleh dinamo ampere yang bekerja lebih berat karena dibutuhkan supply arus yang cukup besar untuk mengaktifkan kompresor AC.
Ketika beban-beban ini membebani mesin, maka mesin membutuhkan energi lebih dari biasanya, karena itu akan menghasilkan panas sisa berlebih juga. Apabila sistem pendingin kurang baik maka dapat mengakbatkan overheat.
Sistem pendingin kurang baik artinya : radiator kotor, selang-selang lembek, lubang-lubang air didalam blok mesin kotor.
Apabila semua kondisi diatas sudah dipenuhi, namun saat macet ac terasa tidak dingin dan mesin menjadi cepat panas maka hanya satu masalah yang tersisa :
Electric Fan pendinginan mesin tidak mumpuni/sudah lemah. Yaitu ketika kendaraan macet, rpm Electric Fan kurang tinggi putarannya, sehingga udara pendingin bagi radiator kurang memadai. Sedangkan pada saat mobil melaju, radiator sudah cukup dapat aliran angin dari sisi luar saat mobil melaju.
Solusinya : mengganti sistem electricfan dengan rpm yang lebih tinggi. Sehingga electricfan pada radiator itu dapat bekerja maksimal mendinginkan mesin. Maka saat kendaraan macet, kipas dapat tetap mendinginkan dan tidak sempat sampai temperatur mesin meningkat bahkan overheat.
Bila pada suzuki Forsa terjadi permasalahan mesin panas ketika macet terutama apabila AC dinyalakan...alhasil saat macet mesin panas, ac juga menjadi tidak dingin.
Bagaimana solusinya? mari kita lihat satu persatu permasalahannya.
Dari AC-nya sendiri :
Apakah kompresor yang digunakan sesuai dengan spesifikasi standard mesin anda? Standard mesin SA410 (F10A) menggunakan kompresor denso 10, apabila kompresor anda tidak sesuai dengan spesifikasi (lebih besar dari denso 10) maka sebaiknya anda mengembalikan kompresor ke kondisi standard kembali atau yang lebih enteng.
Apakah bearing kompresor baik tidak macet? cek keadaan pulley jangan sampai berat sebelum bekerja.
Dari sistem pendinginan mesin :
Ketika mesin di berikan beban semisalnya AC maka selain terbeban oleh kompresi ac itu, mesin juga terbeban oleh dinamo ampere yang bekerja lebih berat karena dibutuhkan supply arus yang cukup besar untuk mengaktifkan kompresor AC.
Ketika beban-beban ini membebani mesin, maka mesin membutuhkan energi lebih dari biasanya, karena itu akan menghasilkan panas sisa berlebih juga. Apabila sistem pendingin kurang baik maka dapat mengakbatkan overheat.
Sistem pendingin kurang baik artinya : radiator kotor, selang-selang lembek, lubang-lubang air didalam blok mesin kotor.
Apabila semua kondisi diatas sudah dipenuhi, namun saat macet ac terasa tidak dingin dan mesin menjadi cepat panas maka hanya satu masalah yang tersisa :
Electric Fan pendinginan mesin tidak mumpuni/sudah lemah. Yaitu ketika kendaraan macet, rpm Electric Fan kurang tinggi putarannya, sehingga udara pendingin bagi radiator kurang memadai. Sedangkan pada saat mobil melaju, radiator sudah cukup dapat aliran angin dari sisi luar saat mobil melaju.
Solusinya : mengganti sistem electricfan dengan rpm yang lebih tinggi. Sehingga electricfan pada radiator itu dapat bekerja maksimal mendinginkan mesin. Maka saat kendaraan macet, kipas dapat tetap mendinginkan dan tidak sempat sampai temperatur mesin meningkat bahkan overheat.
Comments
Post a Comment